Halaman

Selasa, Agustus 17, 2010

BERITA

NASRUL : WHY SHOULD I CARE ?
Dikirim oleh Arif_Budiman
Jumat, 06 Agustus 2010
Penulis: marti



                                             Why should I care, 2010, Mixed Media on canvas

Indonesia memiliki beragam budaya dan bahasa serta tradisi. Semuanya ini merupakan kekayaan seni budaya yang sepatutnya dilestarikan oleh seluruh masyarakat Indonesia, termasuk para generasi bangsa. Dari segi bahasa sendiri Indonesia sudah memiliki ratusan lebih bahasa daerah yang digunakan oleh masing – masing etnis yang ada di tanah air seperti Bugis, Batak, Sunda , Jawa dan masih banyak lainya.

Namun masalahnya, apakah semua komponen bangsa ini sudah mengetahui beragam kekayaan bahasa yang ada tersebut ? Hal inilah yang yang mendorong Nasrul, guru SMKN 8 (SMIK Padang ) menentukan ide lukisan berjudul “ Why Should I Care ?”. Alasannya karena belakangan ini ia mengamati para siswanya dan juga sebagian masyarakat kurang bahasa- bahasa yang ada di Indonesia bahkan di daerahnya sendiri.

Dengan goresan tangan menggunakan mix media di atas kanvas berukuran 195 cmx135 cm, ia mengeksplor berbagai aksara dalam unsur bahasa yang ada di nusantara ini. Melalui lukisannya, pria kelahiran Bukit Tinggi 6 Agustus 1962 ini berharap siswa-siswa atau generasi muda serta masyarakat Indonesia pada umumnya akan mengetahui bahwa sesungguhnya Indonesia memiliki banyak sekali bahasa serta mengenal aksara-aksara yang ada dalam unsur bahasa tersebut.

Dengan garapan yang begitu indah serta konsep yang tersusun sistematis, akhirnya menghantarkan karya tersebit masuk dalam 5 nominasi karya lukis terbaik dalam Lomba dan Pameran Karya Seni Lukis Guru pada Festival Seni Internasional (FSI) 2010 yang digelar Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Seni dan Budaya (P4TK-SB) tanggal 2 hingga 6 Agustus 2010.

Masuknya karya dia dalam 5 nominasi karya terbaik, seperti dituturkannya merupakan satu hal yang menyenangkan sekaligus mengesankan.“ Saya berterima kasih pada P4TK, barangkali ajang kompetisi semacam ini perlu dilakukan secara berkala untuk mengapresiasi karya – karya guru,”katanya. Untuk diketahui alumnus Universitas Negeri Padang tahun 1990 ini mengaku telah sering melakukan kompetisi ajang serupa walau belum sampai masuk nominasi.

Baginya, momen ini akan dijadikan modal untuk memotivasi siswa agar selalu berkarya . Karena menurutnya motivasi tidak harus selalu dalam bentuk verbal tetapi dalam bentuk karya tak kalah pentingnya. (***
Sumber: http://www.pppgkes.com/modules.php?name=News&file=article&sid=743



TEACHERS AWARD DIANUGRAHKAN PADA?
Dikirim oleh Arif_Budiman
Jumat, 06 Agustus 2010

Anugrah teachers award pada perhelatan Festival Seni Internasional III (FSI) 2010 diserahkan tadi malam di auditorium PPPPTK-SB Sleman Yogyakarta oleh Dirjen PMPTK Kementrian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) Prof. DR. Baedhowi, M.Si. Tiga tingkatan penghargaan masing-masing untuk guru seni pertunjukan, seni rupa (lukis) dang produk inovatif (kriya) diterima tadi malam oleh 15 orang guru.

Inilah pemenang yang berhak mendapatkan penghargaan bergengsi tersebut untuk bidang seni pertunjukan;

Rodli, SDN Candi Tunggal Kalitengah Lamongan – Jawa Timur
Tri Kristiani, SMPN 1 Kembangbahu Lamongan ¬– Jawa Timur
Suwarto, SMA BOPKRI 1 Yogyakarta ¬– DIY
Nanang Wahyu Kristiyan, SMKN 3 Banyumas ¬– Jawa Tengah
Gondhol Sumargiyono, SMKN 2 Wonosari – DIY

Guru seni pertunjukan yang menang berhak mendapatkan Trophy, Sertifikat, DVD hasil pementasan, uang pembinaan sebesar Rp. 5.000.000,- dan subsidi operasional sebesar Rp.15.000.000,-

Sedangkan bidang seni lukis;
Nasrul, SMKN 8 Padang – Sumatera Barat
Anang Tri Wahyudi, SD Santo Yosep Surabaya – Jawa Timur
Herisman Tojes, SMKN 4 Padang – Sumatera Barat
Harnimal, SMKN 4 Padang – Sumatera Barat
Wadino, SMKN 2 Sewon Bantul – DIY

Dan bidang produk inovatif;
Muksim Suyono, SMKN 1 Pacitan - Jatim
Muhammad Natsir, SMKN 2 Somba Opu – Sulawesi Selatan
Apri Puji Astuti, SMK Walisongo Jepara – Jawa Tengah
Muhammad Natsir, SMKN 2 Somba Opu – Sulawesi Selatan
Ernawati, TKIT Bina Insan Cendekia Pasuruan – Jawa Timur

Untuk bidang penghargaan di bidang seni lukis dan produk inovatif berhadap memboyong Trophy, Sertifikat, uang pembinaan sebesar Rp. 5.000.000,- dan subsidi pembelian bahan sebesar Rp. 5.000.000,-.

Dirjen PMPTK, juga mengundang 3 karya seni pertunjukan terbaik untuk tampil di Kementrian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) dalam rangka HUT RI yang ke 65 tahun. “Kalau bisa mereka kita usulkan untuk tampil di Istana Negara, sekarang kita sedang mengajukan usulan tersebut,” tandas Baedhowi. (***)

http://www.pppgkes.com/modules.php?name=News&file=article&sid=742

Tidak ada komentar:

Posting Komentar